OMAH

Tuesday, May 31, 2016

ke-PMII-an

ke-PMII-an

Berdirinya organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dilatar belakangi oleh kemauan keras para mahasiswa Nahdiyin untuk membentuk wadah organisasi mahasiswa yang beridiologi Ahlusunnah Wal Jama’ah. Puncak perjuangan untuk mendirikan organisasi Nahdiyin ini ketika IPNU mengadakan konfrensi besar di Kaliurang Yogyakarta pada tanggal 14-17 Maret 1960 pada konfrensi tersebut terbentuklah tim khusus yang terdiri dari 13 anggota, kemudian tim tersebut mengadakan musyawarah mahasiswa NU di Surabaya pada tanggal 14-16 April 1960. Pada musyawarah ini banyak tawaran nama untuk organisasi yang mampu mewadahi aspirasi mahasiswa NU. IMANU (Ikatan Mahasiswa Nahdlotul Ulama’) usulan delegasi dari Jakarta, Persatuan Mahasiswa Sunni dari Yogyakarta, dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dari Bandung dan Surabaya. Pada tanggal 17 April 1960 dari ketiga usulan tersebut, nama PMII secara resmi dideklarasikan di Balai Pendidikan Surabaya. Sehingga tanggal 17 april 1960 (21 Syawal 1379) ditetapkan sebagai kelahiran PMII.
Makna Filosofis PMII
P          Pergerakan
M         Mahasiswa
I           Islam
I           Indonesia
  • Kata pergerakan merupakan lambang bahwa insan harus senantiasa berdinamika/bergerak menuju pribadi yang lebih baik serta mampu membina dan mengembangkan potensi ke-Tuhanan dan kemanusiaannya agar gerak atau dinamika manusia sebagai kholifah fiil ardh mampu mewujudkan tujuan yang ideal. Mampu memberi kontribusi serta mempunyai tanggung jawab terhadap masyarakat sosial, organisasi dan bangsa.
  • Kata Mahasiswa merujuk pada generasi muda yang menuntut ilmu di perguruan tinggi. Dimana mahasiswa mempunyai peluang besar untuk melakukan perubahan bagi bangsa dan bertindak kritis terhadap “kemampuan” kemapanan setruktur yang menindas.
  • Kata Islam yang terkandung dalam PMII sebagai ketundukan seorang hamba kepada Tuhannya dan Islam merupakan Agama Pembebas atas ketimpangan system yang ada terhadap fenomena realitas sosial dengan paradigma Aswaja yang melihat ajaran Agama Islam dengan konsep pendekatan yang proporsional antara Iman, Islam, Dan Ihsan.
  •  Kata Indonesia yang terkandung dalam PMII adalah bangsa yang multikultur dimana di dalamnya terdapat keberagaman suku bangsa, ras, bahasa dan lain-lain. Serta Negara Indonesia yang mempunyai filsafah idiologii bangsa (Pancasila) dan Undang-Undang Negara Republik Indonesia 1945 dengan kesadaran akan keutuhan bangsa serta mempunyai kesadaran berwawasan Nusantara.


oleh:
Siti Fauzah
Kader Rayon Ekonomi dan Bisnis Islam PMII Komisariat Djoko Tingkir

No comments:

Post a Comment